Kamis, 07 Mei 2015

Psikologi Umum

Nama          : Fauzia Ayu Nanda
NPM           : 14514080
Kelas          : 1PA04
Jurusan       : Psikologi

Motivasi Membentuk Berat Badan Ideal ( DIET )
Motivasi merupakan sebuah dorongan atau sugesti pada seseorang untuk mencapai tujuan utama dari orang tersebut dan menjadi seseorang yang lebih baik dari sebelumnya .
Contohnya      :
            Rain yang bertubuh gendut atau dapat dikatakan kelebihan berat badan 85 kg dengan tinggi 160 cm sedang berusaha untuk menurunkan berat badannya sampai memiliki berat badan yang ideal yakni 55 kg . Akan tetapi pada prakteknya sangat sulit menjaga nafsu makan sehingga yang Rain rasakan hanya rasa lapar yang berlebih ,setelah melakukan diet ia makan dengan kalap tanpa memberhatikan seberapa banyak kalori yang masuk dalam tubuhnya. Akhirnya Rain menyerah dan pasarah akan berat badannya tersebut. Ia hanya menangis tanpa berusaha lebih keras. Seminggu kemudian Rain menonton acara reality show yang mengusung tema DIET bagaimana seorang wanita dengan BB 98kg dan tinggi 160 cm dapat menurunkan berat badan dalam waktu 7 bulan sehingga berat badanya sekarang 58 kg. Wanita itu sangat berkeinginan keras untuk menjadi kurus dikarnakan ejekan dari teman–temannya, ia mengontrol pola nafsu makan secara bertahap dari bulan kebulan dengan mengurangi porsi makanan yang ia asup contoh : dalam bulanke 2 saat ia memulai diet ia makans ebanyak 3x tanpa nyemil , pada bulan ke 4 ia makan sebanyak 2x sehari serta mengganti menu makanan yang lebih healty dan rendah kalori dan pada bulan ke 6 ia sudah dapat makan sehari sekali dengan diselingi cemilan rendah kalori. Tidak hanya pola asupan yang masuk kedalam tubuh ia juga rutin olahraga berkeliling kompleks pada pagi hari dan hari libur halitu juga ia lakukan secara bertahap.
            Akhirnya Rain meniru Pola hidup sehat yang dilakuka nwanita itudengan niat yang kuat bahwa iya dapat mencapaai berat badan yang diainginkan .Setelah 5 bulan berlalu rein dapat menurunkan bobot tubuh yang ia idamkan yakni 55 kg.
Dari contoh diatas kita mengetahui motivasi dapat berpengaruh besar terhadap orang-orang disekitar kita.Terlebih lagi pengalaman yang didapat motivator dapat dijadikan dorongan hidup bagi seseorang yang sudah pasrahakan hidupnya memberikan jiwa yang baru bahkan dapat menjadi cabang pemotivator baru bagi orang di sekitarnya. Jadi wanita tersebut dapat memotivasi Rain sementara Rain dapat memotivasi orang lain atas jerih payah proses penurunan berat badannya. Motivasi sendiri tidak hanya datang dari seminar, pengalaman hidup seseorang, tp juga dari ejekan teman-teman atau seseorang yang memandang sebelah mata orang lain.

Bagaimana cara memotivasi diri sendiri dan orang lain?
                    1.            Banyak cara untuk memotivasi diri sendiri, namun perlu ketahui cara satu orang dengan orang lain berbeda. Ada orang yang termotivasi ketika dia menemukan ketakutan yang ada dalam dirinya, sehinga ia harus melawan ketakutan tersebut dengan melakukan ACTION. Adapula orang yang termotivasi ketika dia berada atau dekat dengan pimpinannya. Sikap pimpinannya menjadi figur yang harus dicontoh dalam kehidupannya.
                   2.            Bergaulah dengan orang-orang yang baik. Berteman dengan penjual minyak wangi maka akan terbawa harum juga. Begitulah gambaran jika bergaul dengan orang-orang positif.
           ,    3.            Rajinlah membaca buku yang memotivasi. Membaca buku positif dapat mengalahkan energi negatif yang sempat menghinggap pada diri seseorang.
                     4.          Motivasi diri anda denga kata-kata anda. Bahasa lainnya adalah afirmasi. Afirmasi adalah kata-kata positif yang kita ucapkan dengan sadar dan penuh semangat sehingga memberi dampak positif terhadap alam bawah sadar. Misalnya: “Saya harus sukses, kalau saya belum sukses maka saya harus terus belajar”.
                         5.            Fokus pada impian anda.
                    6.            Mulai buat goal sederhana Mulai buat rancangan program keberhasilan yang ingin anda capai. Mulailah dari yang sederhana. Membuat website merupakan salah satu goal saya yang sudah tercapai saat ini.
                         7.            Berusaha mewujudkan cita-cita anda
                         8.            Terus berusaha dan berdoa .

                           Emosi Pasca Kehamilan dan Setelah Melahirkan
Emosi merupakan ungkapan perasaan manusia. Dengan adanya emosi, manusia dapat berinteraksi dengan sesamanya dan berhubungan dengan lingkungan ,emosi memberi warna dan nuansa dalam kehidupan manusia melalui perasaan gembira, sedih, marah, benci, puas,dan sebagainya. Pengungkapan emosi terkadang juga tanpa disadari sang pemilik emosi cth : raut wajah ,mata, sikap, dan gesture tubuh.
Contoh :
Emosi pasca kehamilan seorang ibu. Biasanya wanita yang sedang mengandung emosi dan sensitivitasnya tinggi. Kepekaan terhadap wewangian membuat ibu hamil kerapkali merasakan mual yang berlebih, hal ini berpengaruh pada sikap sang ibu yang menjadi moody . Faktor- faktor yang memancing emosi wanita pasca kehamilan yakni ketika memikirkan berat badan yang mulai berlebih, gizi yang di dapatkan sang cabang bayi, pantangan -pantangan (makanan, menjaga omongan, dll ) yang harus dilalui & sulit tidur karna perubahan struktur tubuh. Faktor –faktor tersebut membuat calon ibu merasa sedih, marah, & bahagia sudah pasti.
Emosi ibu hamil meningkat pada 3 bulan awal pasca kehamilan,dan bulan terakhir sebelum akhirnya menjadi seorang ibu. Pada saat kehamilan menginjak 9 bulan kontraksi pada bayi mulai intensif dan biasanya calon ibu merasa khawatir pasca persalinan bayi .
Tidak hanya pasca kehamilan sesudah persalinanpun seorang ibu cenderung masih memiliki emosi yang tinggi dikarnakan berkurangnya jam tidur untuk pemenuhan ASI sang bayi dan lain-lain. Hal ini sering disebut Babyblues , ibu biasanya merasa sedih, letih ,marah ,menyalahkan diri sendiri,merasa kasih sayang suami terbagi. Pada periode ini ibu merasa kaget pasca mengurus seorang bayi, Babyblues dapat di antisipasi dengan dukungan, bantuan dalam mengurus bayi & kasih sayang keluarga ke ibu maupun bayi.

Emosi diatas merupakan sebuah rintangan yang harus dilalui seorang ibu. Emosi dapat diantisipasi dengan cara yang tepat. Karna semua emosi yang dialami ibu pasca hamil dan sesudah kehamilan tidak dapat mengalahkan kebahagian memiliki seorang anak titipan Allah s.w.t .