Nama : Fauzia Ayu Nanda Kelas : 4PA09
NPM :
14514080 Mata
Kuliah : Softskills
Definisi
Sistem
Sistem
berasal dari bahasa Latin (systema) dan bahasa Yunani (sustema) adalah suatu
kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk
memudahkan aliran informasi, materi atau energi.
Definisi
Sistem sendiri menurut para ahli adalah sebagai berikut :
1. Menurut
Henry Prat Fairchild dan Eric Kohler Pengertian Sistem adalah sebuah rangkaian
yang saling kait mengkait antar beberapa bagian sampai kepada bagian yang
paling kecil, bila suatu bagian atau sub bagian terganggu maka bagian yang lain
juga ikut merasakan ketergangguan tersebut.
2. Pengertian
Sistem Menurut Pamudji ialah suatu kebulatan dan keseluruhan yang komplek atau
terorganisir, dimana suatu himpunan atau perpaduan hal-hal atau bagian-bagian
yang membentuk suatu kebulatan atau keseluruhan yang komplek atau utuh.
3. Pengertian
Sistem Menurut Poerwadarminta yaitu sekelompok bagian-bagian (alat dan
sebagainya), yang berkerja bersama-sama untuk melakukan sesuatu maksud. Apabila
salah satu bagian saja rusak atau tidak dapat menjalankan tugasnya maka maksud
yang hendak dicapai tidak dapat menjalankan tugasnya maka maksud yang hendak
dicapai tidak akan terpenuhi atau setidak-tidaknya sistem yang sudah terwujud
akan mendapatkan gangguan.
Maka
dari itu dapat disimpulkan, Pengertian Sistem adalah kesatuan yang utuh dari
sesuatu rangkaian, yang saling kait mengkait satu sama lain, bagian (anak
cabang) dari suatu sistem, menjadi induk dari rangkaian-rangkaian selanjutnya.
Begitu seterusnya sampai pada bagian terkecil, rusaknya salah satu bagian akan
mengganggu kestabilan sistem itu sendiri secara keseluruhan. Pemerintah
Indonesia ialah suatu contoh dari sistem, dan anak cabangnya adalah sistem
pemerintahan daerah, yang kemudian seterusnya sistem pemerintahan desa dan
kelurahan.
Terdapat
dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan system, yaitu yang menenkankan
pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya.
1. Pendekatan
system yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan system sebagai
berikut ini :
“Suatu
Sistem adalah suatu jaringan kerja dari procedure-prosedure yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk
menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu”
2.
Pendekatan system yang lebih menekankan
pada elemen atau komponennya mendefinisikan system sebagai berikut ini :
“Sistem
adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu
tujuan tertentu”
Kedua
kelompok definisi tersebut adalah benar dan tidak bertentangan, yang berbeda
adalah cara pendekatannya. Pendekatan system yang merupakan kumpulan
elemen-elemen atau komponen-komponen atau susbsistem-subsistem merupakan
definisi yang lebih luas. Definisi ini lebih banyak diterima, karena
kenyataanya suatu system dapat terdiri dari beberapa subsistem atau system
bagian.
Macam-macam Sistem
Sistem
terbagi menjadi beberapa macam tergantung penggunaan, pemanfaatan dan tujuan system
tersebut dibuat. Macam-macam system adalah sebagai berikut :
a. Sistem
distribusi adalah sebuah koleksi komputer independen yang terlihat oleh pengguna
sistem sebagai satu komputer. Atau komputer yang digunakan secara bersamaan
dilakukan oleh komputer-komputer terpisah yang terhubung dalam satu jaringan
komputer.
b. Sistem
Paralel adalah salah satu teknik melakukan komputasi secara bersamaan dengan
memanfaatkan beberapa komputer independen secara bersamaan. Untuk melakukan
berbagai jenis komputasi paralel diperlukan infrastruktur mesin paralel yang
terdiri dari banyak komputer yang dihubungkan dengan jaringan dan mampu bekerja
secara paralel untuk menyelesaikan satu masalah. Pemrograman Paralel sendiri
adalah teknik pemrograman komputer yang memungkinkan eksekusi perintah/operasi
secara bersamaan.
c. Sistem
yang menempel di sistem lain. Embeded system merupakan sebuah sistem rangkaian
elektronik digital yang merupakan bagian dari sebuah sistem yang lebih besar,
yang biasanya bukan berupa sistem elektronik. Embedded Systems atau Sistem
Tertanam merupakan suatu sistem komputer yang dirancang untuk tujuan khusus
melakukan satu atau banyak tugas dalam komputasi yang real time.
d. Cluster,
atau allocation unit (unit alokasi) dalam beberapa sistem berkas (file system)
dan pengorganisasian disk, seperti File Allocation Table dalam sistem operasi
MS-DOS dan NTFS dalam Windows NT merujuk kepada kumpulan sektor media penyimpanan
yang digunakan oleh sistem operasi sebagai sebuah kesatuan, yang dapat
digunakan untuk menyimpan informasi di dalam berkas atau direktori. Cluster
dimaksudkan untuk mengurangi keborosan dalam melakukan manajemen terhadap
struktur data di dalam hard disk, sehingga sistem berkas tidak akan
mengalokasikan sektor disk fisik, tetapi sekumpulan sektor yang saling
bedekatan.
e. Sistem
Handheld. Sekitar tahun 1990-an dikembangkan sistem yang lebih kecil dari
mikrokompuer yang disebut dengan sistem
handheld dalam bentuk personal digital assistants (PDA).
Pada beberapa sistem terdapat telepon selular. Sistem ini mempunyai memory yang terbatas,
prosessor dengan kecepatan rendah dan display screen yang kecil.
Dalam
teknologi informasi, istilah waktu nyata (Inggris: real-time) adalah kondisi
pengoperasian dari suatu sistem perangkat keras dan perangkat lunak yang
dibatasi oleh rentang waktu dan memiliki tenggat waktu (deadline) yang jelas,
relatif terhadap waktu suatu peristiwa atau operasi terjadi. Sebuah sistem
non-waktu nyata sebagai lawannya tidak memiliki tenggat waktu. Contoh dari
sebuah sistem waktu nyata adalah sistem pengendali pesawat terbang. Batasan
waktu pada sistem pengendali pesawat terbang harus tegas karena penyimpangan
terhadap batasan waktu dapat berakibat fatal, yaitu kecelakaan.
Secara
garis besar, definisi macam-macam sistem di atas, antara lain:
a.
Sistem Paralell: atau sistem multiprosessor mempunyai lebih dari satu prosessor
yang dapat berkomunikasi, membagi bus, clock dan juga perangkat memory dan
peripheral. Sistem ini disebut sebagai tightly coupled system.
b.
Sistem Terdistribusi: Sistem ini mendistribusikan komputasi diantara beberapa
prosessor. Prosessor berkomunikasi dengan prosessor lain melalui saluran
komunikasi, misalnya bus kecepatan tinggi atau saluran telepon.
c.
Sistem Cluster: sistem ini memungkinkan dua atau lebih sistem untuk membagi
penyimpan sekunder (storage) bersama-sama.
d.
Sistem Real Time: Salah satu bentuk sistem operasi untuk keperluan khusus.
e.
Sistem Handheld: sistem yang lebih kecil dari mikrokompuer dalam bentuk
personal digital assistants (PDA).
Sumber:
Buku Sistem dalam tulisan ini :
-
Inu Kencana Syafiie dan Azhari, 2006. Sistem Politik Indonesia. Diterbitkan
oleh PT Refika Aditama: Bandung.
-https://www.slideshare.net/firdikaarini/macam-macam-sistem-informasi
-
http://www.definisi-pengertian.com/2015/11/pengertian-sistem-definisi-menurut-ahli.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar