NPM : 14514080 Kelas : 4PA09
Pengaplikasian Sistem Informasi
Psikologi
Sebelum
membahas pengaplikasian system informasi psikologi ada baiknya kita mengetahui
apa itu system informasi psikologi.
Sistem Informasi Psikologi
adalah suatu bidang kajian ilmu yang mempelajari tentang hubungan antara ilmu
psikologi itu sendiri dalam kaitannya dengan penggunaan komputer dan
aplikasinya dalam bidang psikologi. Sistem informasi psikologi adalah suatu
sistem yang menyediakan informasi-informasi yang berkaitan dengan ilmu
psikologi yang dapat dijadikan untuk meningkatkan pengguna dalam pengambilan
suatu keputusan terhadap penelitian, perencana, dan pengelolaan (Kurniawati,
2016).
Penggunaan
sistem informasi dalam psikologi dimungkinkan karena banyak hal dalam dunia
psikologi yang masih bisa dikelola dengan sentuhan komputerisasi. Dalam
perusahaan sekarang ini banyak menggunakan software tentang alat tes agar waktu
yang digunakan dalam menyeleksi calon karyawan baru lebih cepat dan efisien,
serta tidak membuang tenaga para penyeleksinya juga, atau yang sering disebut
psikotest. Psikotest itu sendiri adalah serangkaian tes yang dilakukan oleh
Psikolog (profesional) atas permintaan klien (individu atau organisasi) untuk
memberikan gambaran utuh tentang aspek-aspek psikologis seseorang sesuai dengan
kebutuhan dan keperluan klien.
Contoh
nyata
dari pengaplikasian SIP
dalam kehidupan adalah penggunaan teknologi dalam pengambilan data tes
psikologi, yaitu :
a. E-Counseling
Merupakan
salah satu bentuk nyata aplikasi teknologi informasi dalam bidang Psikologi.
Internet menawarkan suatu
proses psikoterapis yang menggunakan suatu media komunikasi yang
baru, dimana melalui media tersebut mereka
dapat memberikan intervensi psikoterapi
itulah yang disebut
dengan E-counseling atau e-mail counseling. E-mail
conseling merupakan pelayanan intervensi psikologi yang
dilakukan melaui Internet, dimana
proses terapi terlebih
dahulu dilakukan melaui media ini, untuk kemudian menyususn rencana
dalam melakukan intervensi psikologi secara
face to face akan dilakukan.
Fungsi dari e-counseling adalah untuk membantu terapis
dalam mengumpulkan sejumlah data yang terkait dengan kliennya sebelum akhirnya
terapis dan klien sepakat untuk bertemu secara langsung untuk melakukan proses
terapis selanjutnya. Dalam aplikasinya, psikoterapi online menawarkan tantangan
etika baru bagi mereka para terapis yang tertarik untuk menggunakan media ini
dalam memberika pelayanan psikologi. Perbedaan antara komunikasi berbasis teks
interaktif dan komunikasi verbal in-person menciptakan tantangan etika baru
yang sebelumnya tidak di temui dalam terapi face-to-face (secara langsung).
b. Program
SPSS
Program
ini memang dibuat untuk membantu berbagai bidang ilmu dalam mempermudah
pengembangan ilmu tersebut. Psikologi pun menggunakan aplikasi ini dalam
membantu mengolah data. Data yang bisa diaplikasikan dalam SPSS adalah data
secara kuantitatif. Aplikasi SPSS sangat
membantu bidang psikologi ketika seseorang sedang melakukan penelitian
di bidang psikologi
dengan metode kuantitatif. Dalam
penelitian jumleh subjek yang dibutuhkan tidaklah sedikit, karena untuk memperoleh hasil yang
akurat memerlukan cukup
banyak subjek sebagai respondennya. Disinilah peranan SPSS
sangat dibutuhkan, data yang telah diperoleh untuk diolah bukanlah data yang
sedikit dan sangat melebihi daya tampung manusia jika pengolahan tersebut harus
dilakukan secara manual, akan terjadi kelelahan, hasil yang tidak akurat, dan
akan sangat membuang energi dalam pelaksanaanya, dengan aplikasi SPSS lah
berbagai masalah yang muncul jika di olah secra manual dapat teratasi.
Referensi :
Kurniawati,
Ana. Sistem informasi psikologi. www.ana.staff.gunadarma.ac.id.
Pratiwi,
Dian C., et all.(2012). Paper SIP (Sistem Informasi Psikologi).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar